Mendagri Tito Beberkan 3 Langkah Jadikan Desa Pusat Ekonomi Baru

10 Agustus 2023
Administrator
Dibaca 153 Kali
Mendagri Tito Beberkan 3 Langkah Jadikan Desa Pusat Ekonomi Baru

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menginginkan desa-desa di Indonesia menjadi pusat ekonomi baru. Menurutnya, ada tiga langkah yang dilakukan pemerintah untuk membangun desa-desa Indonesia agar menjadi pusat ekonomi baru, yakni memperkuat regulasi, membentuk menteri desa, dan memberikan dana desa. 

"Tiga langkahnya, satu adalah regulasi. Ada Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa. Diikuti dengan turunan-turunan dibuat di era Pak Jokowi untuk memperkuat regulasi," ungkap Tito seusai pembukaan acara Opening Ceremony of The 6th ASEAN Smart Cities Network Annual Meeting di Intercontinental Resort Bali, Jimbaran, Bali, Rabu (12/7/2023).

Tito mengatakan langkah kedua yang dapat dilakukan pemerintah adalah membuat kementerian desa. Dengan adanya kementerian desa, menurut Tito, pemimpin desa komunitas informal otomatis bakal menjadi pemimpin formal pemerintahan birokrat. "Belum ada (menteri desa) sebelumnya. (Adanya) Menteri Desa dan PDTT (Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi). Mengelola uang negara yang harus dipertanggungjawabkan. Dia (menteri desa) sebagai penguat kewirausahaan untuk mengembangkan potensi desanya," paparnya.

Langkah ketiga adalah memberikan dana desa. Tito mengambil contoh desa dapat diberikan anggaran Rp 70 triliun per tahun. "Misalnya Rp 70 triliun lebih kurang tiap tahun. Itu membuat desa-desa bangkit bergeliat. Kami Kemendagri juga berusaha memperkuat kemampuan kepala desa ini," jelasnya.

Selain itu, Tito juga mengambil contoh desa di Kuta, Badung, yang berkembang. Padahal, Tito menyebut pemerintah hanya memberikan anggaran untuk Desa Kuta sebanyak Rp 2 miliar per tahunnya. "Seperti di daerah Kuta ini, itu desanya bisa mendapatkan Rp 50 miliar setahun," tuturnya.

Tito menuturkan Kuta memiliki bermacam pembangunan, yakni memerangi stunting, memerangi kemiskinan, membangun infrastruktur/jalan desa, saluran air, dan sebagainya. Dia berharap semua desa di Indonesia bergerak seperti Kuta. "Desa (di Indonesia) menjadi pusat ekonomi baru. Tidak hanya di kota saja. Itu disampaikan oleh quote-nya Bung Hatta bahwa Indonesia itu tidak terang karena obor besar Jakarta, tapi karena lilin-lilin kecil di desa," tandasnya.


SUMBER : DETIKBALI