Johasnyah dan Guntur Akan Berkolaborasi Membangun Desa Batuah

Sejumlah anggota DPRD Kukar dan Kaltim menekankan pentingnya persatuan untuk membangun Desa Batuah. Demikian tergambar di acara Musyarawah Perencaan Pembangunan Desa (MusrenbangDes) tahun anggaran 2025 yang diadakan di Taman Emastri Batuah, Rabu (6/11) lalu. 

Anggota DPRD Kukar dari Fraksi Golkar memang salah satu anggota DPRD yang selalu menyalurkan aspirasinya di Desa Batuah. Tentu bukan tanpa alasan selain karena daerah pelihannya juga karena faktor dirinya pernah menjabat Kepala Desa (Kades) di desa yang berada di poros Balikpapan-Samarinda. “Saya pernah menjadi Kades, tentu saya paham posisi. Makanya saya ingin mengajak semua pihak untuk bersatu membangun Batuah,”ujarnya.

Selain mengajak bersatu, Anggota DPRD Kukar yang sudah menjabat kedua kalinya juga mengenang saat dirinya menjabat Kades. Banyak kenangan dan cita-cita yang pada akhirnya juga sudah tercapai, sehingga keberadaannya di DPRD harus memberikan dampak yang besar untuk Desa Batuah. “Dulu pernah kami duduk Bersama pak Bunyamin dan lainnya, kemudian kita bercita-cita supaya saya menjadi anggata DPRD dan Pak Bunyamin jadi Camat. Sekarang sudah terbukti, saya jadi DPR dan Pak Bunyamin di Kecamatan, artinya sebentar lagi jadi Camat,” ungkapnya, disambut Aamiin oleh peserta MusrenbangDes.

Tal hanya itu, Johansyah juga ingin mengajak anggota DPRD lainnya untuk berkontribusi untuk Desa Batuah. Misalnya Ibu Farida, Haerenra, Ahmad Yani dan Pak Guntur dari DPRD Kaltim. Kalau semunya ikut memberikan aspirasinya, maka dipastikan Batuah akan maju. Ïnsya Allah 2025 saya akan upayakan bisa memasukkan 30 kegiatan di Desa Batuah. Kalau yang lainnya juga memberikan 30, bisa dipastikan Batuah akan maju dan semua masalah pasti selesai,” harapnya.

Sementara itu, Anggota DPRD Kaltim Guntur juga menyampaikan keinginannya untuk membangun Desa Batuah. Salah satu yang menjadi harapannya, yakni sektor pertanian. Apalagi di daerah Tabang, Guntur sudah membentuk kelompok petani yang konsen mengembangkan semangka. “Disana kami bisa panen semangka cukup banyak dan saya rasa bisa dikembangkan di Desa Batuah. Mungkin bisa dengan jenis lainnya. Intinya, harus fokus dan pertanian memang harus menjadi andalan kita ke depan,” sebutnya.

Guntur menambahkan, dirinya sangat bangga dan senang melihat kemajuan yang ada di Desa Batuah. Apalagi masuk dalam penyangga Ibu Kota Negara (IKN). Artinya Desa Batuah sangat memungkinkan mendapatkan aggaran prioritas karena alasan IKN yang memang menjadi konsen Pembangunan pemerintah. “Intinya, Saya dan Pak Johansyah akan berkolaborasi membangun Des Batuah. Meski Partai beda, tapi untuk kemajuan desa kita harus bersatu,”tandasnya.

SUMBER : ADMIND DAN HUMAS