"Urusan Stunting, Rasyid Sebut Kerja Bersama"

04 Juli 2024
Administrator
Dibaca 102 Kali
"Urusan Stunting, Rasyid Sebut Kerja  Bersama"

Pemerintah Desa (Pemdes) Batuah memastikan akan menyelesaikan persoalan stunting di Desa Batuah. Demikian ditegaskan Kepala Desa (Kades) Batuah Abd Rasyid saat membuka Rembuk Stunting yang diadakan di Gedung Balai Pertemuan Umum (BPU), Kamis (4/7) kemarin.

Menurutnya, persoalan stunting di Desa Batuah sudah dipetakan saat melakukan sweeping bersama kader Posyandu, Puskesmas, BPD dan perangkat Desa Batuah. Ada beberapa temuan yang selama ini membuat warga tidak tertarik untuk datang ke posyandu untuk memeriksa putra-putrinya. “Ada warga yang melaporkan, kalau malas periksa karena anaknya kadang langsung divonis stunting atau kurang gizi, sehingga orangtua trauma dan malas periksa ke posyandu atau puskesmas,” ungkapnya.

Padahal, kata Rasyid kader Posyandu harusnya memberikan edukasi atau ajakan yang menarik, sehingga warga tertarik untuk periksa. Untuk itulah, Rasyid mengajak kepada kader posyandu dan seluruh elemen masyarakat teruma perangkat desa, BPD dan praktisi kesehatan agar punya semangat dan bahasa yang baik demi mewujudkan Batuah zero stunting. “Saya mohon semua pihak bekerja maksimal. Tentu urusan stunting bukan menjadi tugas kader posyandu saja, tapi semua pihak harus ikut berkontribusi dan memastikan masalah stunting tidak terjadi di Desa Batuah,” harapnya.

Sebagai bentuk komitmen mendukung penyelesaikan stunting, Pemdes Batuah meminta kepada kader Posyandu untuk mendata warga yang sulit berkunjung ke posyandu. Dikatakan, perkara warga yang sudah diajak bekerjasama Pemdes Batuah akan menindak tegas dengan membuat aturan yang akan mempersulit warga karena tidak mau mendukung program Pemdes Batuah. “Kalau susah diatur, nanti kita akan buatkan aturan. Misanya tidak periksa, tidak bisa mendapatkan program bantuan dari Pemdes Batuah, “ tegasnya.

Sementara itu, Pimpinana Puskesmas Batuah dr Yuyut mengucapkan terima kasih kepada kader yang selama ini sudah bekerja masksimal, sehingga target 100 persen bayi yang sudah mengukur dan timbang sudah terealisasi. “Alhamdulillah Desa Batuah sudah 100 persen dan semoga ke depan bisa terus seperti ini,” timpalnya.

Untuk informasi, kegiatan Rembuk Stunting dihadiri Ketua BPD, Pendamping Desa, Pendamping Idaman, Kader Posyandu dan Narasumber dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kukar.