Sambut Tim Visitasi, Batuah Komitmen Hadirkan Pemerintahan yang Tranparan

08 Oktober 2024
Administrator
Dibaca 76 Kali
Sambut Tim Visitasi, Batuah Komitmen Hadirkan Pemerintahan yang Tranparan

Desa Batuah Kecamatan Loa Janan Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menjadi satu dari 10 Desa yang masuk nominasi tingkat nasional diajang Keterbukaan Informasi Publik yang diadakan oleh Komisi Informasi Pusat (KIP). Komisioner KIP Gede Narayana bersama Azkar Wicaksana Kementerian Desa Daerah Tertinggal dan Transmigrasi melakukan visitasi yang digelar di Balai Pertemuan Umum (BPU) Desa Batuah, Selasa (8/10) tadi.

Tim visitasi disambut oleh Ketua Komisi Informasi Kaltim, Imran Duse, PMD Kaltim Aswanda, Camat Loa Janan Herri Rusnadi, Kepala Desa Batuah Abd Rasyid, Danramil Loa Janan, Ketua BPD Desa Batuah Musbih dan Kepala LPM Desa Batuah, Harding. Tim Vistasi disambuta ratusan anak-anak SD, pengalungan manik hingga penampilan tari tradisional Suku Dayak. “Selamat datang di Desa Batuah, semoga kedatangan tim visitasi membawa spirit untuk berkomitmen menjalankan pemerintahan yang transparan,”kata Kepala Desa Batuah Abd Rasyid memulai sambutannya.

Rasyid menambahkan, berbagai upaya sudah dilakukan untuk menerapkan pemerintahan yang transaparan. Salah satunya melakukan studi tiru di Desa Cibiru Wetan, Bandung yang memang sudah menerakan sistem keterbukaan informasi publik. Selanjutnya melengkapi sarana dan prasarana penunjang, mulai dari ruangan hingga sistem layanan berbasis online. “Kami juga menggunakan Website Desa Batuah untuk menampilkan informasi publik, memastikan informasi sampai kepada masyarakat dan terus melibatkan masyarakat dalam proses perencanaan dan pembangunan di Desa Batuah,”beberanya.  

Rasyid juga menyebut kedatangan tim visitasi KIP tidak hanya untuk kepentingan perlombaan saja, namun bisa mensinkronkan soal administrasi manajemen informasi publik di Desa Batuah untuk kepentingan pengetahuan dan pembelajaran masyarakat. “Urusan menang atau kalah bukan perkara penting bagi Desa Batuah. Semangat kita, bagaimana setelah penilaian ini Desa Batuah bisa menghadirkan pemerintahan yang baik, memberikan manfaat dan tentunya menerapkan sistem keterbukaan informasi publib, ” pungkasnya.

Dalam sambutannya, Ketua Komisi Informasi Pusat Gede Narayana mengatakan visitasi tersebut untuk menindaklanjuti tahapan penilaian dari pemilihan Badan Publik terbaik nasional tersebut. Kedatangan tim untuk memeriksa dokumen dan ruang pelayanan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) yang ada di Desa Batuah. “Saya apresiasi pada Desa yang komitmen untuk menerapkan keterbukaan informasi publik. Kunci utama dari keterbukaan informasi publik, yakni transparansi, akuntabel dan partisipasif. Kalau semuanya sudah diterapkan, otomatis keterbukaan informasi publik sudah berjalan dengan baik,”katanya.

Dijelaskan, Pemerintah Desa (Pemdes) Batuah sudah melakukan beberapa keterbukaan informasi publik, namun menjadi penilaian adalah keterlibatan Masyarakat. Artinya program yang dijalankan pemerintah harus sejalan dengan respon Masyarakat. Untuk itulah, salah satu kedatangan tim untuk melakukan penilaian yang objektif dengan metode bertanya kepada Masyarakat. “Bukan hanya kepala Desa yang ditanya, tapi warga. Apa benar penyampaian informasi sampai dengan baik. Kami memastikan akan memberikan penilain yang fair, termasuk memastikan tidak ada pengkondisian di lapangan,” sambungnya.

Sementara itu, Ketua KIK Imran Duse mengaku sangat bangga dan optimis Desa Batuah bisa memberikan yang terbaik. Apalagi, Imran bersama tim selalu melakukan monitoring terkait persiapan Desa Batuah diajang keterbukaan informasi publik. Apalagi, sarara, prasarana dan program Desanya memang sangat transparan. Perjalanan KIP untuk menjalankan Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik menurutnya memerlukan dukungan dari semua pihak. “Kita bisa melihat begitu besar antusias Masyarakat yang datang sekaligus memberikan dukungan kepada Desa Batuah. Insya Allah Desa Batuah bisa bersaing dan kita doakan agar meraih hasil terbaik,”timpalnya.

KIP, kata Imran, tengah mendorong desa untuk menjadi badan publik yang informatif. Ia menyebutkan perjalanan Desa Batuah sangat luar biasa. Apalagi kategori yang diikuti paling tinggi, yakni desa status mandiri. Aartinya, Desa Batuah melewati seleksi ketat dengan desa-desa mandiri lainnhya di seluruh Indonesia. “Bisa masuk 10 besar sudah pencapaian yang sangat luar biasa. Namun, kami tetap yakin Desa Batuah bisa menjadi pemenang. Apalagi Kepala Desanya memang petarung dan saya tahu beliau petarung di berbagai medan,”ungkapnya optimis.

SUMBER : ADMIN DAN HUMAS